Beberapa waktu yang lalu kami berkesempatan mengikuti sebuah kegiatan
webinar melalui aplikasi google meet yang diadakan oleh Emka Academy suatu
Lembaga yang bergerak dibidang pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia.
Tema yang dibahas pada saat itu adalah dasar-dasar penulisan Karya Tulis Ilmiah
(KTI). Narasumber kegiatan pada waktu itu adalah Bapak Mustofa Kamal, seorang
Auditor dan Widyaiswara pada Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Pengawasan
Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Sebagai apresiasi terhadap peserta yang ikut
serta dalam webinar tersebut, sang narasumber kemudian menghadiahkan sebuah
buku karangannya yang diterbitkan Tahun 2011 dengan judul Menulis I Love It. Pada tulisan kali ini akan kami coba meringkaskan isi buku tersebut.
Buku Menulis I Love It ini diterbitkan oleh Penerbit Lintas Kata Publishing dengan tebal viii+102 halaman. Awal membuka buku ini saja pada bagian prakata, kita sudah disuguhi oleh penulis buku tentang kenikmatan menulis yang diramu dengan kalimat-kalimat yang menggugah namun humoris walaupun agak terkesan lebay.
Untuk menumbuhkan kecintaan para pembaca terhadap menulis, sang penulis membagi buku kedalam empat aksi. Penulis menggunakan beberapa singkatan/istilah yang mudah diingat untuk mempermudah pemahaman bagi para pembaca :
Aksi Pertama : Kenali Apa Itu Menulis :
1. Makna Menulis
Penulis menguraikan makna menulis berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia. Menulis harus rapi dan bermanfaat dan mudah dipahami oleh orang lain.
2. Alasan Logis untuk Giat Menulis
Menurut penulis setidaknya ada 3 alasan logis untuk giat menulis : Menulis itu mudah tidak memerlukan bakat tertentu dan bisa dilakukan oleh siapa saja, Menulis itu Nikmat Sekali dan menulis adalah sebuah pekerjaan (yang bisa jadi solusi alternatif mengurangi pengangguran dan kesenjangan sosial)
3. Posisi Strategis Seorang Penulis
a. a. Penulis bisa disamakan dengan pahlawan
b. b. Penulis akan selalu dikenang
Aksi Kedua : Bayangkan Nikmatnya Menulis,
Menurut penulis terdapat 5 kenikmatan yang didapat dengan menulis :
1. Anti Bos Anti Maya (Anti Bosan dan Anti Mati Gaya)
Manusia adalah makhluk yang penuh imajinasi. Bila imajinasi disandingkan dengan menulis, maka menulus akan menjadi teman disegala kondisi yang menyebabkan manusia takkan pernah merasa kesepian, bosan dan mati gaya.
2. BETI (Bebas Ekspresi Tanpa Intimidasi)
Seorang penulis sepanjang tidak menulis hal yang bersifat rekayasa, memfitnah atau menghina akan sangat merdeka dan tidak mendapat tekanan dari pihak manapun saat jemari tangannya menulis.
3. PTT (Puas Tiada Tara)
Hubungan antara menulis dan kepuasan adalah berbanding lurus. Rampungnya aktivitas menulis memberikan kepuasan batin.
4. WiMoT (Without Money Travelling)
Penulis-penulis terkenal mampu melanglang buana ke berbagai negara tanpa berkunjung dengan bekal imajinasi yang dituangkan dalam tulisan mereka. Sebut saja Harry Potter, tenggelamnya kapal van der wijk dan lain-lain.
5. IPB (Investasi Paling Berharga)
Menulis menambah pengetahuan, dapat mendatangkan penghasilan, menambah pertemanan dan dapat menularkan kebiasaan positif menulis kepada lingkungan sekitar dimulai dari keluarga.
Aksi Ketiga : Jatuh Cintalah Menulis
Menulis, kenapa harus cinta ?
Cinta adalah motor penggerak bagi sang pencinta untuk membahagiakan yang dicinta. Oleh karenanya aktivitas yang tidak dilandasi oleh cinta akan berujung sia-sia. Aktivitas menulis sangat membutuhkan cinta sebagai bahan bakar yang siap menyalakan sumbu imajinasi dan motivasi.
Bagaimana menumbuhkan cinta menulis
Dapat dilakukan dengan dua aksi yaitu CaCi (Cari Waktu Untuk Menulis dan Ciptakan Kebiasaan Menulis)
1. Cari Waktu Untuk Menulis dengan cara KuBawaMandi
- Kurangi menonton TV
- Bawalah buku/diary atau notebook anda kemana saja
- Manfaatkan waktu dengan efektif
- Disiplin membagi waktu
2. Ciptakan Kebiasaan Menulis dengan biasa SD komitmen dan fokus catat harga inspirasi
a. Tulis kebiasaan menulis anda (motivasi/seruan untuk menulis) ditempat yang mudah dilihat
- Mencari dan menulis Sprit Driver (pemicu semangat)
- Berkomitmenlah kepada orang lain. Umumkan kebiasaan menulis kepada orang terdekat
- Fokuslah selama 1 bulan
- Catat dan bertanggungjawablah
- Tentukan penghargaan diri
- Mengidentifikasi dan mencari sumber Inspirasi
Aksi Keempat : Ayo Buktikan Cinta Menulismu
1. ToPNya (Torehkan Pena dengan Nyaman)
a. Mulailah secepatnya
b. Pilih waktu yang paling sesuai
c. Lakukan olahraga
d. Pecahkan menjadi bagian kecil
e. Gunakan warna-warni pada draft tulisan
2. JiMATul (Jitu Meramu Agar Tulisan Laku)
a. Jenis Ramuan Tulisan ada 3 jenis bisa disingkat KIA, MIYaBe dan Kombinasi KIAMIYaBe :
1. Kreasi Ide Asli (KIA)
2. Modifikasi ide yang beredar (MIYaBe) melalui strategi CIUM (Cermati, Incar, Unduh dan Modifikasi)
b. Cara meramu. Meramu KIA, MIYaBe maupun kombinasinya harus Penuh Gaya dan CerDas (Cermat dan Sistematis)
1. Gaya Tulisan.
a. Perhatikan siapa pembaca
b. Pikat pembaca
c. Lukiskan jangan tuliskan
d. Beri alasan agar pembaca tertarik
e. Jangan berpanjang-panjang
f. Perhatikan VOSCA (Vitalility, Objectivity, Sincerity, Clarity dan Accuracy)
· Vitality : tulisan harus bertenaga, berdaya hidup dan menyampaikan pesan yang bermakna
· Objectivity : tulisan harus lugas berdasarkan fakta, tidak boleh subjektif dan atau memihak
· Sincerity : tulisan harus dapat dipercaya
· Clarity : tulisan harus jelas dan tidak membingungkan
· Accuracy : tulisan harus akurat
g. Tutuplah dengan ledakan, kalimat penutup yang menggigit
2. Ramuan CerDas (Cermat dan Sistematis)
Cermat dalam pemilihan Bahasa yaitu : hemat (singkat dan padat), jelas (mudah dipahami), gunakan kalimat aktif, gunakan kalimat positif, gunakan istilah yang lazim dan hidup di masyarakat dan jangan menakut-nakuti pembaca.
Sistematis dengan cara :
a. Menentukan topik yang akan ditulis
b. Menentukan sudut pandang/angle tulisan
c. Mengumpulkan bahan sebanyak-banyaknya
d. Menyusun kerangka tulisan (outline)
e. Mengembangkan kerangka tulisan
f. Mulailah menulis naskah
3. Suci DisiKab (Subur Cinta Disiram Kata Bermakna)
Menggunakan kata-kata bijak dan motivasi sebagai energizer untuk menulis
Kiat jitu menulis Puisi :
1. Berlatih dengan CTM (copy the master) : memenggal sebagian puisi para ahli lalu kita ubah sebagian dan lanjutkan puisi itu dengan puisi hasil tulisan kita sendiri
2. Optimalkan kekayaan kata dengan gila membaca
3. Iringi membaca dan menulis dengan alunan music/murattal al qurán
4. Manfaatkan kondisi emosi
5. Olah dan kembangkan sumber topik puisi dari :
a. Topik puisi berdasarkan pengalaman kehidupan
b. Topik puisi hasil renungan
c. Topik puisi hasil catatan harian
Kiat jitu menulis Cerpen dan Novel
1. Dapatkan ide
2. Belajar dari cerpen/novel orang lain
3. Catat poin-poin penting
4. First think first write
5. Susun Kembali
6. Meminta masukan
7. Merevisi
Kiat jitu menulis Karya Tulis Ilmiah (KTI) :
1. Yakinlah ide tak kenal kadaluarsa
2. Mulai dari mana saja
3. Rencanakan KTI
4. Perhatikan Format Penulisan
5. Buat Kerangka
6. Memilih judul
7. Membuat abstraksi
8. Perhatikan : Kata pengantar tidak sama dengan prakata
9. Membuat paragraph
10. Penuhi unsur NAIK (Nilai, Asli, Ilmiah dan Konsisten)
11. Perhatikan penulisan daftar rujukan
12. Lakukan self evaluation
Di akhir pembahasan, sang penulis memberikan bonus KTI beliau yang berjudul Dilema Jati Diri Keuangan Negara yang telah dimuat pada web pusdiklatwas.bpkp.go.id.
0 Komentar